Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Kemenperin catat ragam komitmen investasi industri di World Expo Osaka
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 23:46:34【Resep Pembaca】369 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Menteri Perindustrian RI Faisol Riza dalam sambutannya saat membuka Business Forum di Paviliun

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat beragam komitmen investasi di sektor perindustrian, seperti pengembangan kawasan industri, investasi agro, serta investasi industri berkelanjutan dalam ajang Word Expo 2025, Osaka, Jepang.
Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza dalam pernyataan di Jakarta, Sabtu menyampaikan dalam ajang itu, pihaknya berpartisipasi dengan menghadirkan paviliun dan forum bisnis, 6-13 Oktober yang telah berhasil menarik minat investor asing.
“Forum ini bukan hanya ajang menampilkan potensi industri Indonesia, tapi juga wahana penting untuk memperkuat kemitraan global dalam mewujudkan pertumbuhan industri yang berkelanjutan, inklusif, dan berdaya saing tinggi,” ucap dia.
Di ajang itu, Wamenperin melakukan pertemuan dengan dua mitra strategis utama Jepang, yakni Panasonic Energy dan New Energy and Industrial Technology Development Organization (NEDO).
Pertemuan dengan Panasonic Energy membahas peluang kerja sama di bidang teknologi baterai, sementara pertemuan dengan NEDO berfokus pada penguatan riset dan implementasi teknologi industri berkelanjutan di Indonesia.
Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional (KPAII) Tri Supondy menyampaikan bahwa partisipasi Kemenperin pada Paviliun Indonesia di World Expo 2025 Osaka merupakan momentum penting dalam mendorong kerja sama strategis antara pemerintah, pelaku industri, dan investor internasional.
Kegiatan ini memperkuat diplomasi ekonomi industri Indonesia dan membuka peluang besar untuk ekspansi produk manufaktur nasional ngak hanya di pasar Jepang tapi juga secara global.
Dengan berbagai upaya yang secara konsisten dilakukan selama ini, Pemerintah berkomitmen memperbesar kontribusi produk manufaktur, makanan olahan, dan teknologi dalam struktur ekspornya.
Pada hari pertama atau 6 Oktober, forum bisnis mengangkat tema Inclusive and Sustainable Industrial Development: The Implementation of SDGs in Indonesia Manufacturing Industry.
Acara ini diwarnai dengan penandatanganan sejumlah kerja sama strategis, salah satunya antara Direktur Jenderal KPAII Tri Supondy Kemenperin, dan Presiden NEDO Yokoshima Naohiko.
Kesepakatan tersebut bertajuk Cooperation on the Development, Utilization, and Optimization of Sustainable Technology in the Industrial Sector yang menandai komitmen kedua pihak dalam memperkuat kolaborasi teknologi ramah lingkungan di sektor industri.
Selain itu, juga dilakukan penandatanganan kerja sama antara Direktur Kawasan Industri Artha Industrial Hill dan CEO Guangxi LiuGong Machinery Co., Ltd untuk Conditional Sale and Purchase Agreement Dengan total investasi mencapai 317 juta dolar AS di Indonesia.
LiuGong sendiri akan membangun fasilitas manufaktur modern di Kawasan Industri Artha Industrial Hill, Karawang. Kedua kerja sama ini disaksikan langsung oleh Wamenperin dan menjadi simbol besarnya daya tarik Indonesia secara internasional.
Sementara itu, pada hari kedua forum, fokus bergeser ke sektor industri agro Indonesia. Tiga perusahaan tampil memperkenalkan produk inovatif mereka, yaitu PT Frootiful Natural Nusantara, PT Alga Bioteknologi Indonesia (ALBITEC), dan PT Bukit Sari.
Dalam kesempatan ini, dilakukan pula penandatanganan Letter of Intent (LoI) dengan mitra Jepang seperti Space Seed Holdings Inc., dan Ngake Craft LLC yang berkolaborasi di bidang gaya hidup sehat, bioteknologi, serta nutrisi berbasis mikroalga.
Baca juga: RI kantongi komitmen investasi Rp23,8 miliar dolar di Expo Osaka
Baca juga: Kemenperin peroleh komitmen investasi Rp7,2 T di Halal Indo 2025
Baca juga: Airlangga beberkan sejumlah komitmen investasi AS ke Indonesia
Suka(25)
Artikel Terkait
- SPPG Polda Kalteng salurkan MBG pertama bagi 1.000 penerima manfaat
 - Pemerintah tegaskan AS ngak larang impor udang dan cengkeh asal RI
 - Pemkab Jepara buka saluran pengaduan program MBG
 - BJB tegaskan dukungannya pada MBG lewat pembiayaan SPPG
 - SPPG Margomulyo andalkan pasokan petani dan usaha lokal untuk MBG
 - Forum Pangan Dunia 2025 dibuka di Roma, rayakan 80 tahun FAO
 - SPPG Tambak Boyo OKU Timur mulai beroperasi layani 3.185 siswa
 - Makan Bergizi Gratis dan ujian kepercayaan publik
 - 50 korban kebakaran rumah di Tambora Jakbar mengungsi
 - Pemkab Bogor mantapkan infrastruktur dan sertifikasi dapur MBG
 
Resep Populer
Rekomendasi

Kemenag: Sertifikat halal dorong kepercayaan konsumen dan daya saing

Nol kasus, IFSR: Solo catat prestasi terbaik Program MBG di Jateng

Kapal bantuan Turki berlayar ke Gaza, bawa 900 ton makanan dan obat

Pemkab Jayapura: Program MBG harus menjangkau semua masyarakat

Akademisi Kesehatan: Anak dan lansia rentan sakit saat pancaroba

Program Makan Bergizi Gratis sasar 146 siswa SLB di Subang

Dinkes Kota Malang temukan mikroba di dalam sampel MBG

Benarkah naiknya suhu panas dorong orang konsumsi gula tambahan?